Pasuruan Gelontorkan Rp 51 Miliar untuk Rehab Sekolah

    Pasuruan Gelontorkan Rp 51 Miliar untuk Rehab Sekolah

    PASURUAN - Bayangkan senyum merekah di wajah anak-anak saat mereka kembali ke sekolah yang nyaman dan aman. Itulah harapan besar Pemerintah Kabupaten Pasuruan yang tahun ini menggelontorkan dana signifikan untuk memperbaiki dan membangun fasilitas pendidikan. Perhatian terhadap sarana prasarana sekolah yang rusak atau membutuhkan sentuhan perbaikan menjadi agenda rutin yang tak pernah luput dari perhatian.

    Terhitung di tahun ini, tak kurang dari 279 titik di ratusan Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di seluruh penjuru Kabupaten Pasuruan mendapatkan alokasi bantuan pembangunan dan rehabilitasi. Mulai dari pembangunan ruang kelas baru (RKB) yang lebih representatif, toilet yang bersih dan layak, hingga perbaikan area paving, pagar, aula, dan mushola. Tak ketinggalan, laboratorium, perpustakaan, ruang guru, ruang kepala sekolah, hingga Unit Kesehatan Sekolah (UKS) juga turut disentuh perbaikannya.

    Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadispendikbud) Kabupaten Pasuruan, Tri Krisni Astuti, menjelaskan bahwa fokus utamanya adalah memastikan setiap siswa memiliki lingkungan belajar yang kondusif. "Intinya pembangunan RKB dan rehabilitasi sarpras dan utilitas sekolah, " ungkap Krisni saat meninjau langsung progres perbaikan kelas di SDN Kalirejo, Rabu (3/12/2025).

    Untuk mewujudkan impian ini, total anggaran fantastis sebesar Rp 51, 64 miliar lebih telah dialokasikan. Dana tersebut bersumber dari Dana Alokasi Umum (DAU) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Pasuruan tahun 2025. Ini menunjukkan komitmen serius pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas pendidikan.

    Proses pembangunan dan rehabilitasi ini sendiri telah dimulai sejak pertengahan Oktober lalu dan ditargetkan rampung pada 28 Desember 2025. Krisni berharap seluruh pengerjaan berjalan lancar, sehingga para siswa dapat segera menikmati fasilitas yang lebih baik dan semangat belajar mereka semakin membara.

    Menyadari adanya proses perbaikan yang sedang berjalan, Krisni turut menyampaikan pesan kepada para siswa. "Untuk yang kelasnya masih direhab, sabar dulu ya. Pas selesai, nanti bisa langsung dipakai kembali, " tuturnya, penuh empati.

    Wakil Bupati Pasuruan, Shobih Asrori, juga turut menyampaikan apresiasinya atas upaya yang telah dilakukan, menegaskan pentingnya kolaborasi dalam memajukan sektor pendidikan di Kabupaten Pasuruan.

    rehab sekolah sarpras pendidikan pasuruan dinas pendidikan anggaran sekolah pembangunan sekolah
    Muhammad haris

    Muhammad haris

    Artikel Sebelumnya

    Job Fair Pasuruan 2025: Harapan Baru Ribuan...

    Artikel Berikutnya

    Rutan Bangil Perkokoh Semangat KORPRI ke-54:...

    Berita terkait